Minggu, 08 Januari 2017

Bagaimana membuat simulasi jaringan dengan IP (Internet Protocol) DHCP pada Cisco Packet Tracer..?

Buka aplikasi Cisco Packet Tracer yang telah anda install, lihat gambar di bawah ini.


Buat topologi jaringan seperti gambar di bawah ini, topologi di bawah ini namanya topologi start karena bentuknya seperti bintang.


kemudian duble klik pada server kemudian pilih menu Desktop, setelah itu pilih IP Configuration, karena penulis ingin memberikan Internet Protokol pada server, lihat gambar di bawah ini.


Kemudian pilih Static, pada IP Address isi IP Address yang anda ingin berikan pada server misalnya 192.168.55.5, kemudian pada Subnet Mask isi Subnet Mask yang anda ingin berikan pada server misalnya 255.255.255.0 atau prefix /24 jadi nanti banyaknya perangkat / host yang bisa terhubung ke jaringan anda sebanyak 254 perangkat / host, kemudian pada Default Gateway isi Default Gateway yang anda ingin berikan pada server anda misalnya 192.168.55.1, default gateway inilah yang akan menjadi jembatan yang menghubungkan client ke jaringan / server anda, kemudian pada DNS (Domain Name System) Server ini DNS Server yang anda ingin berikan pada server anda misalnya 192.168.55.5, lihat gambar di bawah ini.


Agar nantinya Client bisa terhubung secara otomatis ke jaringan anda maka terlebih dahulu anda harus menyetting DHCP (Dynamic Host Configuration Protocol) Server, caranya masih pada settingan server klik pada menu Services lalu pilih DHCP, kemudian pada Service pilih on, kemudian pada Default Gateway ini Default Gateway yang tadi anda buat pada langkah di atas yaitu 192.168.55.1, kemunia pada DNS Server, isi DNS Server yang tadi anda isi pada langkah di atas yaitu 192.168.55.5, kemudian pada Start IP Address isi IP Address Awalan yang akan di berikan ke client misalnya 192.168.55.6, setelah itu klik Save untuk menyimpan settingan yang dilakukan, lihat gambar di bawah ini.

Kemudian duble klik pada PC, kemudian klik pada menu Desktop kemudian pilih DHCP, jika terdapat pesan DHCP request successfull maka PC anda telah terhubung dengan server, kode2 yang terisi secara otomatis itu berasal dari DHCP server yang anda setting tadi di Server, lakukan langkah ini pada PC lainnya.


Jika langkah-langkah di atas anda telah lakukan dengan benar maka akan tampak seperti gambar di bawah ini.


Untuk mengetahui apakah jaringan yang anda buat bisa saling berkomunikasi antara host maka, cobalah dengan mengirim email caranya klik pada icon surat kemudian klik salah satu PC yang akan menjadi Source (Sumbar) dan satunya lagi sebagai Receiver (Penerima), jika pada kotak status tertulis Successful maka jaringan yang anda bangun telah berhasil.

SEKIAN SEMOGA BERMANFAAT 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar